Segitu nggak pede nya kah sama kemampuan sendiri, sampe black campaign bawa-bawa agama dan suku aja udah nggak cukup, dan sekarang harus nerror?
I'm not going to be subtle, because I'm pissed, agama gua yang suci disalah gunakan untuk tujuan yang busuk: ngejatuhin lawan politik. You know exactly what I'm talking about: https://www.theguardian.com/world/2017/apr/15/jakarta-election-challenger-anies-accused-of-courting-islamic-vote-amid-religious-divide
Just in case masih ada yang ragu kalo tim sukses nya Anies ada dibalik semua ini apa nggak, tau siapa sebenernya ketua panitia Tamasya Al Maidah ustadz Ansufri ID Sambo? None other than guru agama nya Prabowo http://www.gerilyapolitik.com/terbongkar-ketua-panitia-tamasya-al-maidah-adalah-guru-agama-prabowo/
Premanisme dan Islam emang beda tipis di kamus mereka. Sekarang siapa yang penista agama? How can any thinking Muslim be okay with this.
Further reference:
Ketua Panitia Tamasya Al-Maidah ustaz [sic] Ansufri ID Sambo dilaporkan ke Bawaslu DKI Jakarta https://m.detik.com/news/berita/d-3475347/panitia-tamasya-al-maidah-dilaporkan-ke-bawaslu-dki